My Journy I

Akhir Desember 2009
Awal segalanya dimulai perjuangan ku terhadap penyakit ini, pembunuh no 2 setelah kanker rahim di Indonesia.

Berawal dari fresh memory ketika aku pernah disuruh periksa mengenai benjolan yg ada di dadaku itupun 4 tahun lalu saat hamil anak-2 ku, tukang urut yang waktu itu adalah Ibu Shinta, aku ngak indahkan karena merasa sedang hamil wajarlah kalo ada benjolan yg aku anggap sebagai kelenjar susu selama masa kehamilan. semua berjalan normal adanya tanpa keluhan apapun juga sampai saat ini

Dan sekarang, ketika tetangga kantorku....notebonenya adalah HRD Manager ku, yang mengeluh sakit di daerah payudaranya karena memang dari gadisnya ada benjolan dan sekarang mulai berasa sakitnya, ......deg2 tiba2 aku merasa, kembali ke ingatan masa lalu 4 tahunan itu.....jangan-jangan.......

ketika dikamar mandi, "deg " hati ini,bener2 ini benjolan di sebelah kanan atas mendekati ketiak....subhanalloh. Aku harus periksa besok ke Yayasan Kanker Indonesia.

Desember 28,2009







Maret 19 April 2010

beberapa lama menghilang dari peredaran tulis menulis blog...akhirnya bisa masuk juga karena bisa masuk kantor.....setelah 1 bulan dari operasi dan istirahat selama masa pemulihan.

sakit Ku

Hampir hampir aku tdk percaya....aku yg sehat ini ternyata ngak sesehat yg sebenernya, Allah memberikan teguran lewat sakit ku....
Semuanya adalah kepasrahan pada Illahi, seandainya ini adalah ujian buat aku agar tetap iklhas dan ridho menjalaninya......insya Allah.
3nd Opini dokter, masih mengoyahkankan ku untuk berobat dengan jalan pintas atau jalan panjang....secara medis ada 2 opoini yang membuatku hingga saat ini masih pussing memilih jalan dibiopsi atau operasi ......secara aleternatif adalah lebih banyak minum2 obat2 herbal dan mengatur pola makan dan pola hidup termasuk membuat pikiran2 sehat ....
sampai saat ini , entah berapa dokter lagi untuk bisa menguatkan pikiran ini Operasi atau Biopsi..
Ya Allah, tempat dimana aku sadarkan...Hak Hidup dan menghidupi Mahluknya....tempat dimana aku berpijak dari sakit ku....aku tahu KAU maha Tahu dan Maha Adil......tetapkan hatiku ya Allah pada Jalan terbaik..agar aku tidak salah langkah....

Teman Lama

Hari ini banyak diantara kita terlena oleh waktu yang menyibukkan. hanya untuk mencari masa depan yang pasti yaitu "hidup untuk bertahan" atau sebaliknya. Hal2 yang dilakukan itu dan itu dari waktu ke waktu dan hari ke hari lain.
Terkadang melupakan kodrat kita untuk sekedar memanjakakan diri sendiri...membuang pikiran, lepas tawa dan kegundahan. Kepuasan untuk bisa sejenak menjadi diri sendiri.....Puhhhh begitu letihnya....menanggung tanggung jawab moral terhadap keluarga....ya..

Terkadang perlu pernyaluran positif unuk menciptakan energi "kegairahan baru"...yaitu kumpul teman lama.Nah ini ketemuan seru dengan Ibu -Ibu yang sudah berbeda2 status, jumlah anak ataupun karir......semuanya jadi SERU
mengulas masa polos tanpa make up., tanpa kerutan dimuka atau ketakutan yang luar biasa akan berat badan, (problem umum Ibu-Ibu) asyik juga bercerita tentang kekonyolan dulu dan rasa Jatcin yang ngak kesampean........rasa lepasssss.... ber Ha...Hi..He.....

Pastinya waktu yang cuma 2 jam rasanya cepet banget berakhirnya......


rasanya baru berjalan 17 tahun lalu ketika berumur 17tahuan,sebuah masa beda dari sekarang....
ada yang bilang, apa jadinya kita ketemuan di titik 25 tahun lagi dari masa SMA, yang terjadi adalah pertemuan untuk MANTU....Ha..Ha...Hi. Hi...He. He... yuk Mareee...

Seberapa Bangga Aku pada Mu...

Tak terduga hasil pertama yang aku dapatkan tentang Anakku "Caca". Pernah ada " Bilang anak adalah cerminan diri mu" adalah ternyata benar adanya.

Ibu seperti aku adalah cerminan ibu yang peran tidak seutuhnya berperan,dikarena kerja sebagai karyawan swasta yang harus pergi ketika anak2 pagi hari belum bangun dan sampe ketika anak2 menjelang tidur, miris memang? tapi itu adalah pilihan hidup ketika harus menyempurnakan sebuah masa depan untuk mereka kelak.

Dan ketika Caca bilang 'Aku bisa bikin cerita di word document ", ada 2 cerita Ibu yang aku bikin"

Ya Allah, aku merasa tidak pernah bisa mendampingi mereka, seperti mendapatkan sebuah "Miracle" yang membanggakan .
Suatu waktu ia bisa menghafal surat2 pendek dan panjang dari Al-Quran, Subhanallah......aku merasa Ya Tuhan.. aku merasa bersalah, semestinya aku yang pertama kali mengajarkanya tapi ini di dapat dari sekolah lagi.
Suatu ketika, " aku mo sholat dulu ya..., ketika aku tatap semua gerakan dan lafaz yang diawal dan akhir adalah benar. Aku tidak juga mengajarkan, semua dan Ia dapat dari sekloah.

Dan Caca tidak pernah mengeluh atas kepergianku karena pagi aku harus kerja, atau pulang malam atau tidak mendampingi belajarnya .

Aku tida pernah bisa memahami perasaannay, karena sejujurnya ketika aku kecil Ibu ku adalah ibu rumah tangga yang selalu mendampingi saat2 seusia Caca.


Ya Allah, Sepajang Usianya....biarkan Anak2ku besar di jalan Mu...

Asking" WHY"

Semua orang pasti memilik kenanganan, dan kita bisa tegar dan berjalan seperti ini dari kenangan yang memberi arti " sebuah perjalanan" hidup.
Setiap orang juga memiliki kenangan akan sesuatu yang maniz dan pahit untuk sekedar diungkapkan atau tetap disimpan di relung hati yang paling dalam dan menjadi"Rahasia" abadi si pemiliknya.
Sebenarnya aku masih tidak ingin menengok kembali waktu itu, dan membuka rahasia hati saat ini, cuma terasa ada "PR" yang masih belum selesai untuk sebuah Puzzle yang sempurna. Bukankah kita selalu ingin "Kesempurnaan" ?
Sebenernya, dengan kondisi sekarang seberapa pantas untuk menanyakan sebuah jawaban yang tertunda sekitar 16tahun lalu?
Masing2 kita telah menjalankan peran di keluarga yang kita cintai dan "Iam Happy Familly " and "I do love my Husband and my Children". Jujur, apapun yang menjadi miliku, aku tak ingin menukarnya dengan apapun didunia ini.

Tapi, aku tetap ingin menyempurnakan "Puzzle" itu agar tidak ada tanya lagikan.
Akan ada " Jawaban untuk setiap Tanya "
dan " Dia" tidak akan pernah tahu apapun, selama hal ini tidak dipertanyakan, masa ada menanti sebuah jawaban tanpa pertanyaan. Mimpi Khale Ye....( Kecuali " Dia" baca Blog ku..hi...hii..)
Just Flasshing ,
Katanya Kahlil Gibran : Mungkin akan tiba saatnya di mana kamu harus berhenti mencintai seseorang, bukan karena orang itu berhenti mencintai kita melainkan karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya..

Sakitnya adalah ketika melepaskannya dan kita tak pernah tanpa tahu alasannya....

Reuni SMP 85 Angkatan 1989

REUNI.....Masa SMP yang sudah 20tahuan yang lalu.....

Walah begitu tua sekarang ya kita, bila kembali mengenang lagi ke masa itu lagi....
Beruntungnya ada jaringan FB (Facebook) yang juntrung-juntrungnya bisa ketemua didunia maya dengan foto dan nama yang sekilas-kilas antara inget dan lupa temen2 antara temen SMP, SMA, Kuliah yang udah lama banget lost contact......

Awalnya , REUNI?....Ach..males, toh udah punya kehidupan yang lebih mengasyikan dengan anak2 yang lucu dan maniz dan Suami tercinta yang belum tentu juga mengijinkan ikutan acara ini....

Riiiiiiiig , Dering HP ternyata dari Icut yang notebene adalah temen SMP, " Ayo lah Des ikutan yuk....pengen dech ketemuan ama temen2 lama kayak apa ya sekarang?" dan "Ayolah ..toh enggak ada ruginya menjalin tali silaturahmi" katanya. Dengan alasan Bla....bla..dan ini itu......Gue tetep berkelit " enggak ach Cut, gue enggak ada temen yg terlalu deket ,nanti disana gimana....? "

Tapi tetep Icut meyakinkan bahwa elo tuh enggak ada salahnya dan enggak nyesel kalo ikutan hadir...
sampe mendekati hari "H" menuju ke 18 April 2009, gue tetep keep contact dengan Icut, ketika udah yakin Icut bisa hadir dan bayar fee reuni, akhirnya gue yakin ikutan juga reuni bersama Icut dengan pasti mengantongi SIK (Surat Ijin Keluar) dari Misua yang sebelumnya perlu diyakinkan bahwa tidak akan terjadi apa-apa .....(maksudnya apa nih?)

Seribu satu pikiran dibenak, " wah udah seperti apa mereka ? bagaimana "rupa temen-temen" dulu.ya?.Seru pasti....acaranya...

3hari sebelum hari H, ternyata pas tgl. 18 April itu gue juga mesti berperan sebagai seorang "IBU" untuk mendampingi anakku di acara sekolahnya " Olimpiade Science Kuark" babak ke-2 karna babak sebelumnya CACA sudah Lolos, rengekan Caca yang bilang " Aku mo Ibu ada disana mendampingi aku. Plus complaint Suami, harus ada acara tiup lilin sebelum aku pergi ke acara reuni di tanggal 18 April, kerena itu adalah hari ulang tahun anakku yang ke -2, ATHALA.

Jumat, 17 April 2009, Kriiiiig....
Hp berbunyi lagi..dan ternyata dari Icut yang bilang akan ada perubahan rencana..bahwa Dia bakalan enggak bisa dateng ke reuni,karena ada acara anak disekolah juga dan mentok dengan ijin suami yang mengharuskan kamu lebih penting temen atau anak?

Waduh koq tambah ribet ya....

Dan Allah telah mengetuk dan menyapa pintu hatikku, bahwa aku harus membuat pilihan yang mana? Tetep jalan ketemen-temen untuk reuni ? atau memilih menjadi ibu yang baik untuk anakku, terbayang melihat Caca senyum bahagia sewaktu aku bilang " Ibu siap mendampingi dan support disaat Ujian science nanti Nak" dan Senyum Athala ketika tiup lilin di hari ulang Tahunnya......

Menjadi Ibu adalah tugas yang jauh lebih mulia dan tak ternilai apapun di dunia,Harta yang paling berharga adalah senyum anak-anakku.....

Dan Pagi itu Sabtu 18 April tepat jam 07.00 pagi aku siap menemani Caca kesekolah sampe siang hari, sekembalinya di rumah kita bikin acara kecil-kecilan " tiup lilin " bersama Athala , sikakak dan Ibu/Ayah di Ulang Tahunnya.Semuanya Senyum Bahagia...

Karena ada acara ulang tahun Athala di hari senen disekolah , harus ada pemesanan kue ulang tahun untuk Oma/Akinya dan untuk acara disekolah.

Siang itu juga aku, suami dan Athala anak ku jalan menuju toko kue dan seperti biasa aku meminta kesediaan suamiku untuk bisa menyempatkan mampir di "Sambara" tempat di adakan reuni setelah beberapa kali bertelepon dengan Yayan, temen seSMP yang juga sudah dateng di acara itu, "ayo Des, rame dan seru lo....."

Dan Oke ! suamiku mengijinkan cuma 30 menit ya....

Dateng di "Sambara" Wah..! Suasananya memang rame dan seru...bersalaman dan sedikit bersapa-sapa yang kadang-kadang masih ada yang amnesia dengan nama dan wajah masing-masing., ada banyak perbedaaan ,ada senyum bahagia ketemuan dengan temen-temen 2o tahunan lalu........ada beberapa menanyakan koq baru dateng..sih?....beberapa ada yang mengerti alasan " Biasa Ibu-Ibu".....dan waktu 30 menit serasa 10 menit. " Ada kesenanganan karena lepas sejenak dari rutinitas dan menjadi diri sendiri ketika itu....

Kembali ke rutinitas sehari-hari menjadi pekerja dan seorang Ibu bagi 2 anak-anak .....
Dikantor ketika membuka FB dan Mailist SMP 85 Angkantan 1989 ,beberapa temen-temen di SMP di FB menulis tentang " what a wonderfull time " saat reuni itu, beberapa ada yang bilang " Missing time that time ", dan beberapa lainnya yang tidak bisa dituliskan......

Dan aku yang hadir hanya 30 menit bisa bilang apa?......

Hari itu aku merasa aku yang telah menjadi " Pemenang" dari semuanya.....
pertama, aku telah menjalankan tugas seorang Ibu yang Mulia dimana Suami dan Dimata Allah. IsyaAllah pahalanya berlipat-lipat.
Kedua, aku telah mencoba menjalin silaturahmi dengan temen2 di SMP walaupun tanpa kesan yang mendalam dengan 30 menit saja.

Artinya aku telah mencoba memberi " arti" untuk semua orang hari itu , yaitu Teman, Suami dan Anak-anak..

Buat yang enggak bisa Hadir Reuni karena Anak dan Suami, pastikan Allah telah memberi lebih kebahagian dan menggantikannya" kebahagian lain yaitu " reuni nanti "di SurgaNya " Aamiin....

Alhamdulilah, Hari yang Indah untuk Jiwa yang Cerah....

HAPPY BIRTHDAY ATHALA....

18 April 2009

Ya Allah…
Bentuklah Anakku menjadi manusia yang cukup kuat untuk mengetahui manakala dia lemahdan cukup berani menghadapi diri sendiri, manakala dia takut.Manusia yang bangga dan teguh dalam kekalahanJujur dan rendah hati,serta berbudi luhur dalam kemenangan

Bentuklah Anakku menjadi manusia,Yang hasrat-hasratnya tidak menggantikan yang mati.Mengenal Engkau dan insyaf sebelum mengenal dirinya sendiri

Ya Allah
Aku mohon agar Anakku jangan dipimpin, diatas jalan yang mudah dan lunak,Tapi dibawah tekanan dan desakan, kesulitan dan tantangan,Agar bisa menjadi seseorang yang tabah dengan segala Cobaan-Mu
Didiklah Anakku agar tetap berdiri, diatas badai dan berbelas kasihan terhadap mereka yang gagal.

Bentuklah Anakku menjadi manusia yang hatinya jernih, cita-citanya tinggi.Anak yang sanggup memimpin dirinya sendiri sebelum berhasrat memimpin orang lainAnak yang menjangkau hari depan namun tidak pernah melupakan masa lampau.

Athala, Engkau adalah belahan Nyawa Bunda,Tetaplah menjadi anak yang selalu menyayangi dan disayangi orang-orang disekitarmu.Peluk Cium Bunda Nak....selalu dan akan selalu ada di hatimu..